Kepedulian Pelajar dan Cendana Kini (Sosialisasi dan Penanaman Cendana di sekolah-sekolah di Waingapu, Sumba Timur, NTT)
Cendana (santalum album Linn.)
merupakan tanaman asli Indonesia yang dapat tumbuh baik di NTT seperti di pulau
Sumba dan Timor. Cendana yang tumbuh di Sumba dan Timor menghasilkan cendana
yang bermutu tinggi. Mutu cendana yang baik menghasilkan minyak atsiri yang
berkualitas dan produksi kayu teras yang cukup banyak. Sehingga cendana
mempunyai nilai ekonomi yang cukup tinggi.
Ironisnya, saat ini
cendana sudah sangat jarang ditemui di Sumba Timur. Hal ini disebabkan oleh
berbagai masalah yang telah terjadi, seperti eksploitasi, pencurian dan
kebakaran. Parahnya lagi, tidak diimbangi dengan pembudidayaan Cendana.
Pembudidayaan cendana
sangat penting dilakukan demi menjaga kelestarian cendana. Melalui program
eksposur lokal Stube-HEMAT Yogyakarta, Wilton Paskalis D. Ama, mahasiswa
Institut Pertanian Stiper Yogyakarta melakukan sosialisasi dan menanam cendana
di sekolah-sekolah di Waingapu, Sumba Timur. Kegiatan ini diadakan di SMA N 1
Waingapu, SMA N 2 Waingapu, SMK N 1 Waingapu, SMA PGRI Waingapu, SMA K
Andaluri, SMA Muhammadiyah Waingapu dan SMA Kristen Payeti.
Kegiatan ini bertujuan
meningkatkan populasi tanaman cendana dan membangun kepedulian kaum muda
terhadap tanaman cendana. Kepala Sekolah dari masing-masing sekolah memberi
respon baik dan memberi kesempatan kegiatan diadakan di sekolah.
Sosialisasi dan penanaman
dilaksanakan selama lima hari (14 -19 Juni 2016) dan berlangsung pagi dan
sore, disesuaikan dengan kesiapan sekolah. Peserta kegiatan ini antara lain
pengurus OSIS dan beberapa organisasi lain seperti organisasi lingkungan dan
Pramuka Wana Bakti menunjukkan antusiasme yang tinggi.
Pertanyaan, tambahan dan
saran yang disampaikan pada saat sosialisasi menjadi kekuatan yang baik untuk
meningkatkan kembali populasi cendana yang berkualitas di Sumba.
Salah satu siswa
mengatakan bahwa sosialisasi yang dilaksanakan ini tidak cukup untuk membangun
dan meningkatkan wangi cendana, namun perlu dilakukan penyuluhan-penyuluhan
yang berkaitan dengan cendana sehingga ke depannya rasa peduli terhadap cendana
akan semakin terbangun”. (WP)
Komentar
Posting Komentar